Musda SMSI Kaltim 2025 Berjalan Sukses, Wiwid Marhaendra Wijaya Terpilih Jadi Ketua

SAMARINDA – Musyawarah Daerah (Musda) Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Kalimantan Timur yang digelar pada Minggu pagi (8/5/2025) di Ruang Ruhui Rahayu, Kantor Gubernur Kaltim, berlangsung sukses dan demokratis. Puncak acara ini ditandai dengan terpilihnya Wiwid Marhaendra Wijaya sebagai Ketua SMSI Kaltim masa bakti 2025–2029.
Musda yang dihadiri ratusan peserta dari berbagai media siber anggota SMSI ini menjadi ajang penting untuk merumuskan langkah strategis organisasi di tengah dinamika pesat dunia digital. Proses pemilihan kepengurusan berjalan lancar dan kondusif, mencerminkan kedewasaan organisasi dalam menjalankan prinsip demokrasi.
Dalam sambutannya setelah terpilih, Wiwid menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia berkomitmen untuk membawa SMSI Kaltim lebih aktif dan progresif dalam membina media anggota, sekaligus memperkuat peran media siber sebagai pilar keempat demokrasi.
"Ini amanah besar. Kita akan bergerak bersama, membangun ekosistem media yang sehat dan profesional di Kalimantan Timur," ujar Wiwid.
Musda juga menjadi ruang konsolidasi antarpelaku media dengan berbagai pemangku kepentingan. Sejumlah tokoh pers nasional hadir, antara lain Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi, Daerah, dan Pendataan SMSI Pusat Yono Hartono, Sekretaris Jenderal SMSI Pusat Makali Kumar, dan Penasihat PWI Kaltim Endro Efendy.
Pemerintah daerah turut memberikan dukungan dalam forum ini. Kepala Diskominfo Kota Samarinda, Dr. Aji Syarif Hidayatullah, hadir mewakili Wali Kota Samarinda dan menegaskan pentingnya peran media siber dalam pembangunan komunikasi publik. Hal senada disampaikan Kepala Diskominfo Kaltim, Muhammad Faisal, yang mewakili Gubernur Kaltim.
“Pergantian kepengurusan adalah bagian dari dinamika organisasi yang sehat. Ini menunjukkan bahwa SMSI hidup dan terus berkembang,” kata Faisal.
Saat ini, tercatat sekitar 190 media siber menjadi anggota SMSI Kaltim, mencerminkan besarnya potensi media digital di daerah ini. Dengan kepengurusan baru, diharapkan SMSI semakin solid dalam menjaga profesionalisme dan kolaborasi dengan berbagai pihak.
Musda 2025 bukan hanya tentang memilih pemimpin baru, tetapi juga meneguhkan komitmen bersama untuk menjadikan media siber sebagai kekuatan informasi yang bertanggung jawab dan konstruktif di tengah masyarakat. (UJE/MIK)
Post a Comment