Sudah dilihat 1,590 Kali, Hari ini saja ada 1 Kali dilihat
SAMARINDA, MEDIAIBUKOTA – Pentingnya Media Sosial (Medsos) sebagai sarana penyebaran informasi saat ini, membuat banyak pihak berusaha memanfaatkannya secara maksimal. Tidak hanya dalam penyebaran informasi positif tapi juga informasi negatif, bahkan kabar atau berita bohong (Hoax).
Facebook (FB) adalah salah satu layanan atau aplikasi Medsos yang banyak diminati oleh berbagai kalangan, baik tua maupun muda, perorangan atau lembaga seperti organisasi dan perusahaan pun ramai menggunakan Facebbok dalam menyebarkan informasi.
Hal ini menyebabkan, akun-akun Facebook rentan menjadi sasaran hacker atau pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Biasanya tujuan mereka meretas untuk mengambil alih kendali atau kepemilikan akun dan kemudian digunakan untuk aksi kejahatan, seperti penipuan maupun pemerasan.
Semakin hari, semakin beragam modus yang dilakukan para peretas akun FB ini, salah satunya dapat mengirimkan informasi mengenai keharusan pemilik akun FB untuk segera melakukan konfirmasi ulang mengenai informasi kepemilikan akun.
Usaha Meretas Akun Facebook dengan Mengirimkan Link Fishing
Hebatnya lagi, informasi yang dikirimkan seolah-olah terlihat asli merupakan peringatan resmi dari penyedia FB, sehingga jika pemilik akun kurang teliti bahkan panik, maka akan terpancing mengklik link yang diberikan dan mengikuti apa yang diinginkan para peretas.
Link yang diberikan mengarahkan pemilik akun kesebuah halaman website untuk mengkonfirmasi ulang data-data (pastinya data login akun FB), sehingga data tersebut bisa diketahui oleh para peretas dan mereka pun mengambil alih akun tersebut.
Sebenarnya dari penelusuran penulis, modus ini sudah berlangsung cukup lama, sekitar tahun 2021 sudah ada berita-berita yang memuat dan membahas tentang modus peretasan akun FB dengan cara seperti ini. Namun penulis kembali membagikan informasi ini, disebabkan penulis baru saja mengalami secara langsung (akun FB penulis menerima peringatan serupa dengan modus peretas akun FB melalui link peringatan).
Semoga informasi yang diberikan ini dapat membantu para pengguna FB, bahkan pengguna aplikasi atau layanan Medsos lainnya, sebab walau berbeda tetapi jenis atau modus peretasan akun-akun medsos hampir serupa.
Berhati-hati dan lebih cermat serta tenang dalam menerima informasi yang masuk ke daftar pemberitahuan atau bahkan inbox akun Medsos milik kita, kemudian coba mencari informasi terkait tentang hal tersebut dari berbagai sumber, merupakan salah satu langkah dalam menjaga keamaanan akun Medsos kita. Bahkan penulis menyarankan agar pemilik akun Medsos segera meningkatkan system keamanan akun medsosnya. Misal dengan mengatifkan verifikasi 2 langkah baik konfirmasi yang akan terkirim ke nomor HP atau email atau aplikasi Key Generator yang dimiliki oleh aplikasi Medsos tersebut. (Muhammad Ali Fikri/MIK)
Berita Terkait :
[SALAH] Akun Peringatan Pemblokiran oleh Facebook